Ppmi mesir – Sebuah riset terbaru dari firma analisis Newzoo menunjukkan mayoritas gamer PC lebih senang memainkan game lawas. Hasil riset ini dipresentasikan dalam ajang tahunan Game Developers Conference (GDC).
“Baca Juga: Timnas Indonesia Resmi Muncul di Game eFootball Konami“
Bertahan Pada Game Favorit
Newzoo mencatat bahwa sepanjang tahun 2024, sebanyak 67 persen waktu bermain gamer PC dihabiskan untuk memainkan game berusia lebih dari enam tahun. Game seperti Clash of Clans 2, CS:GO, dan League of Legends mendominasi waktu bermain.
Gamer hanya menghabiskan 25 persen waktunya untuk game baru berusia dua hingga lima tahun. Sementara itu, game yang rilis pada 2024 hanya menyumbang delapan persen dari total waktu bermain.
Gamer konsol seperti PlayStation dan Xbox juga menunjukkan tren serupa. Di PlayStation, 44 persen waktu bermain dihabiskan untuk game lama, sedangkan game baru hanya 15 persen. Pengguna Xbox bahkan menghabiskan 49 persen waktunya untuk game lama.
Fenomena ini disebut Newzoo sebagai zero-sum competition. Pemain lebih memilih bertahan pada game favorit daripada mencoba game baru. Akibatnya, game baru sulit mendapatkan perhatian, meskipun pemain mencoba 9 hingga 10 judul berbeda di setiap platform.
Tren ini memberi dampak nyata pada pendapatan industri game. Pada 2024, pendapatan dari game konsol diperkirakan turun 14 persen menjadi 19,9 miliar dolar AS. Penurunan ini terjadi karena tidak adanya game blockbuster besar seperti di tahun sebelumnya.
Pada 2023, game seperti Tears of the Kingdom dan Spider-Man 2 berhasil menarik perhatian besar dari para gamer. Tahun 2024, belum ada rilis yang mampu menyamai daya tarik tersebut.
Para pengembang game menghadapi tantangan berat. Untuk bersaing, mereka harus menawarkan game dengan kualitas tinggi dan pembaruan konten yang rutin. Model live-service menjadi strategi andalan agar game tetap relevan dan menarik untuk dimainkan dalam jangka panjang.
“Baca Juga: Top Up Free Fire Lebih Praktis Pakai GoPay“
Selain itu, pengembang juga harus gencar mempromosikan game mereka dan berani menawarkan inovasi pada gameplay agar mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif.